Manuara Siahaan dikesempatan tersebut berpesan agar siapapun kita tetap mengedepankan etika dalam kehidupan sehari-hari, baik dirinya sebagai anggota dewan maupun para wartawan. Berbicara peran siapapun kita sebagai umat Nasrani harus membawa misi Kristus dalam kehidupan sehari-hari salah satunya bagaimana etika dan kepatutan dalam pergaulan itu tetap dihidupi dalam pergaulan kita di tengah masyarakat.
“Stigma jika anggota dewan itu korupsi dan mudah mencari uang itu yang terjadi, namun hingga kini saya tidak melakukan politik uang tersebut. Puji Tuhan rakyat masih mempercayainya dan saya kembali terpilih dalam pileg 2024 ini masuk ketiga kalinya”, tandasnya serius.
Manuara Siahaan yang masa mudanya aktif di organisasi kepemudaan GMKI dalam tugasnya sebagai anggota dewam berada di Komisi B, membidangi perekonomian meliputi perindustrian dan energi, kelautan dan pertanian, koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah dan perdagangan danpariwisata ini juga dikenal menaruh perhatian besar kepada nasib guru Kristen di sekolah-sekolah negeri.
Kembali pada peran wartawan Nasrani, Manuara mengatakan sudah seharusnya memberitakan apa yang terjadi di tengah masyarakat. Tentu dengan berita yang berdasarkan data dan fakta di lapangan. Karena dengan perannya itu, otomatis sudah membawa aspirasi masyakat, sehingga kami sebagai anggota dewan bisa menindaklanjutinya. Artinya inilah sinergi yang dibutuhkan antara peran wartawan dengan anggota dewan sendiri. Makanya, membuat pemebritaan hendaknya jangan berita yang tidak berdasar lalu di publikasikan ini tidak baik.
Sebelumnya, Yusuf Mujiono ketua umum Pewarna Indonesia memaparkan apa itu Pewarna dan program apa saja yang sudah dilakukan serta program yang akan dilakukan di tahun 2024 ini. Kehadiran Pewarna berharap bisa bersinergi dengan semua pihak, termasuk dengan anggota dewan agar kehadiran Pewarna bisa dirasakan masyarakat.
Kehadiran Yusuf Sendiri didampingi Doni Leonardo Ketua Departeman lintas lembaga, Elly Wati Togatorop departemen media dan ekonomi kreatif serta Johan Sopaheluwakan Sekretaris Pewarna DKI Jakarta dan Hellen siregar divis sertifikasi dan pelatihan.
Sementara Manuara Siahaan merespon positif kehadiran PEWARNA dan meminta dijadwalkan ulang terkait sinergi yang bisa dilakukan terutama kepada pengurus Cabang Pewarna Jakarta Timur.
“Kita cari waktu khusus yang di kantor saya saja agar banyak waktu untuk saling bertukar ide dan gagasan untuk membangun pelayanan bersama untuk masyarakat khususnya DKI Jakarta”, pungkasnya mantab.