Sawahlunto, targetnews.co.id –
setelah sekian lama mengalami kekosongan, akhirnya kursi direktur PDAM terisi oléh pejabat baru, Julmardizon, yang dilantik langsung oléh Penjabat (PJ) Walikota Sawahlunto, Fauzan Hasan di khas Ombilin hotel, Kamis 18 Juli 2024 ini.
Dalam sambutannya, Fauzan Hasan meminta agar segenap jajaran PDAM untuk melakukan inovasi serta terobosan untuk mengatasi berbagai masalah yang selama ini membuat pelayanan penyediaan air bersih untuk masyarakat belum mencapai target.
“Saya menargetkan 2 tahun kepada direktur PDAM untuk membenahi persoalan yang selama ini menjadi kendala dalam mendistribusikan air bersih kepada masyarakat,” tekan Pj Wako Sawahlunto.
Fauzan Hasan merasa yakin dengan latar belakang Julmardizon yang sudah puluhan tahun berbakti di PDAM, tentu mempunyai ilmu dan pengalaman serta jaringan yang cukup dalam menjalankan amanah sebagai Direktur PDAM kota Sawahlunto.
Sekretaris Daerah Kota Sawahlunto Ambun Kadri yang sebelumnya juga menjadi Penjabat Direktur PDAM guna mengisi kekosongan kursi pimpinan BUMD tersebut mengatakan bahwa terpilihnya Julmardizon telah melalui segenap tahapan yang dimulai pada bulan Mei 2024 lalu.
“Adapun tahapannya adalah psikotest, ujian tertulis, ujian makalah, ujian presentasi dan test wawancara oleh tim Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) Penjabat (Pj) Wali Kota, sehingga terpilihlah Direktur Direktur PDAM Sawahlunto masa jabatan 2024-2029 yaitu saudara Julmardizon,” kata Ambun Kadri.
Direktur PDAM Kota Sawahlunto, Julmardizon menyatakan siap menjalankan pesan dari Pj Wali Kota untuk mempercepat kualitas kinerja dan pelayanan dari PDAM Sawahlunto.
“Sebelumnya kami sudah mengumpulkan informasi terkait kondisi eksisting baik SDM maupun peralatan di PDAM Sawahlunto, kami juga telah beberapa kali turun ke lapangan untuk meninjau secara langsung kondisi beberapa jaringan dan IPA PDAM. Insya Allah, dari dukungan informasi tersebut kami menyusun strategi apa saja langkah yang sesuai untuk dilaksanakan,” kata Julmardizon.
Dalam sesi pers Realease bersama awak media yang hadir, Direktur PDAM tersebut menyatakan tekatnya untuk melakukan perbaikan dan pembenahan sesuai dengan target yang diberikan oléh Pj Walikota Sawahlunto yaitu dalam jangka waktu maksimal selama dua tahun.
“Jika dalam dua tahun tidak ada perubahan kearah yang lebih baik, saya akan mundur dari jabatan ini” janji Julmardizon
*marjafri