Banjarnegara, sebuah kabupaten yang kaya akan potensi pertanian, terus berupaya meningkatkan sektor ini melalui bantuan dari Kementerian Pertanian Prasarana dan Sarana. Meskipun sejumlah bantuan dan infrastruktur telah diterima, masih ada kebutuhan yang belum terpenuhi. Herrina, Sekretaris Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Ketahanan Pangan Kabupaten Banjarnegara, menyebutkan bahwa permintaan untuk target pembangunan irigasi belum sepenuhnya terpenuhi, dengan 11 target masih dalam proses.
“Sudah ada mata air yang bisa dimanfaatkan, namun untuk mencapai tahap tersier agak sulit,” ungkap Herrina. “Hal serupa juga terjadi dengan pompa air. Sarana dan prasarana yang memadai akan meringankan produktivitas.”
Anggaran menjadi kendala serius, mengingat keterbatasan sumber daya finansial baik dari pusat maupun kabupaten. “Kita memiliki lebih dari 2000 Poktan (kelompok tani), dan potensi sumber daya di daerah ini sangat bervariasi, termasuk dataran tinggi,” paparnya.
Salah satu fokus utama adalah kentang, dengan 6.500 hektar lahan yang telah didedikasikan untuk komoditas ini. “Kentang Banjarnegara memiliki kualitas unggul dan distribusinya tidak terbatas hanya di wilayah kabupaten ini,” tambah Herrina.
Dia juga berbagi harapannya bahwa pertanian dan para petani dapat berperan penting dalam memajukan negara dan meningkatkan ekonomi. “Kami berupaya untuk memproses hasil pertanian lebih lanjut di Banjarnegara, agar nilainya lebih tinggi dan dapat memberi manfaat lebih besar bagi masyarakat setempat.”
Meskipun upaya telah dilakukan untuk mengembangkan komoditas seperti sorgum, Herrina mengakui bahwa tantangan besar adalah mengubah preferensi masyarakat yang cenderung mengandalkan kentang sebagai sumber ekonomi utama. “Kentang memiliki tempat khusus di hati masyarakat Banjarnegara,” tegasnya.
Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Banjarnegara terus berusaha memperkaya sektor pertaniannya. Bantuan dari pusat, optimalisasi infrastruktur, dan dukungan finansial adalah pilar-pilar utama dalam menjaga pertanian Banjarnegara tetap beragam dan menguntungkan bagi masyarakatnya.
